PEDULI LINGKUNGAN SEJAK DINI

Apa saja sich perbuatan manusia yang dapat merusak lingkunganna sendiri ? Bagaimanakah cara kita sebagai pelajar ikut serta dalam pelestarian lingkungan ?

Temukan jawabannya di sini !!!

Lingkungan adalah suatu wilayah yang kita huni atau kita tinggali, lingkunganlah yang dapat membentuk suatu kepribadian seseorang, lingkungan yang tersempit adalah lingkungan keluarga. Di sinilah kepribadian kita mulai dibentuk. Apakah jadinya apabila dilingkungan keluarga kita tidak diajarkan untuk peduli terhadap lingkungan dan alam sekitar ? pasti kita akan sering terkena penyakit, salah satunya adalah diare, karena lingkungan hidup kita yang kurang bersih.

Tanpa disadari atau mungkin memang disadari namun pura-pura tidak sadar ,bahwa kita telah merusak lingkungan tempat tinggal kita. Contoh kecilnya adalah membuang sampah di sungai atau di sembarang tempat. Hal yang dilakukan adalah hal sepele namun bisa berdampak besar bagi lingkungan. Dengan membuang sampah disungai berarti kita telah menanam saham penyumbatan aliran sungai, apabila aliran sungai sudah tersumbat dan datang hujan yang cukup deras maka dalam beberapa menit saja air sungai akan meluap ke wilayah disekitarnya. Apabila wilayah itu adalah wilayah perkampungan, maka kampung tersebut akan tergenang air alias banjir.

Lalu bagaimanakah cara yang dapat kita lakukan untuk membuang sampah namun tetap peduli terhadap lingkungan ?

JANGAN MEMBUANG SAMPAH namun pilahlah sampah sesuai jenisnya. Kumpulkan sampah organic ditempat sampah organic, kumpulkan  sampah plastic ditempat sampah plastic dan sampah kertas di tempat sampah khusus kertas. Kemudian dari sampah organic yang telah terkumpul dapat kita manfaatkan menjadi pupuk kompos. Sedangkan dari sampah plastic yang telah terkumpul kita dapat memilahnya lagi dan kita manfaatkan dengan merubah bentuknya dan merubah fungsi kegunannya, contohnya membuat tas dari sampah plastic. Dan untuk sampah kertas kita bisa memanfaatkan kembali menjadi kertas buram (kertas hasil dari daur ulang sampah kertas), atau kita memanfaatkannya menjadi kerajinan tangan, contohnya membuat benda kriya dari cacahan kertas yang direndam dalam air kemudian dibentuk sesuai keinginan dengan menambahkan lem.